Agronomic performance, nutritional yields and sensory properties of different tomato cultivars under organic low-input production

Abstract

Enam puluh kultivar tomat dari kultivar tua dirilis pada tahun 1880-an hingga kultivar yang paling baru dikembangkan diselidiki pada tahun 2015 dan subset dari 20 kultivar dipilih untuk evaluasi lebih lanjut pada tahun 2016. Kultivar diklasifikasikan ke dalam kultivar koktail dan salad, menurut berat buahnya. Panel sensorik pemulia pada tahun 2015 dan panel terlatih untuk analisis sensorik deskriptif kuantitatif pada tahun 2016 diterapkan pada subset 20 kultivar tomat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi pengaruh kultivar pada morfologi tanaman dan kualitas buah, untuk memperkirakan NY mineral buah, dan untuk mengkarakterisasi sifat-sifat yang berkontribusi pada persepsi sensorik manusia (kekenyalan buah, juiciness, kekencangan kulit, rasa manis, rasa asam). , aroma khas tomat, dan daya terima). Hasil penelitian menunjukkan bahwa kinerja kultivar sangat bergantung pada kultivar daripada interaksi kultivar menurut tahun. Trade-off antara berat buah dan kualitas buah diamati dengan jelas. Metrik NY dapat digunakan untuk memilih kultivar dengan pengurangan trade-off antara hasil dan kepadatan mineral dengan peningkatan efisiensi lahan. Korelasi antara sifat instrumental dan sifat sensorik penting untuk dipertimbangkan dalam perbaikan rasa kultivar tomat.